SELEBTWIT YANG SOK BIJAK






Selebtwit 2021

Banyaknya follower membuat seseorang merasa mempunyai power untuk mempengaruhi mindset orang banyak agar setuju dengan mindsetnya. Secara tidak langsung dapat dikatakan memaksa orang lain (beberapa followernya) berpikir seperti dirinya.

Sebuah opini dilempar begitu saja dengan media yang digunakan. Saya ambil contohnya di media sosial twitter. Belum diklarifikasi ke orang yang dikritik tapi langsung membuat opini, setelah ada klarifikasi dari keluarga yang bersangkutan baru sadar bahwa "oh jadi begitu". Lalu minta maaf.

"KOEN JANCUKI SU" kalau saya berkesempatan bertemu langsung ke orang itu saya mau bilang kalimat tersebut dengan keras.

Jadi kemarin saya terbangun dari tidur dan mengecek lini masa twitter, eh kok ada seseorang penyanyi yang jadi trendic topic. Saya cek dengan mengklik kata kunci tersebut. Lalu muncula beberapa netizen yang beropini atas opini penyanyi tersebut termasuk beberapa selebtwit. Tapi ada satu yang cuitannya sangat tidak mendidik dengan kata-kata kelamin.

Awalnya saya mau berkomentar juga, untuk membela si penyanyi tersebut tapi saya urungkan karena percuma juga, pasti saya juga akan di serang followernya dan juga bakal dituding fans penyanyi tersebut. Jadi saya pantau sambil makan camilan, sesekali minum air rendaman teh.

Dan kemudian beberapa saat kemudian ia mencuit. 

Baru aja Ayah *** telpon gue untuk jelasin duduk perkara dan maksud opini *** di podcast yg sempet gue ributin. Kami ngobrol lumayan lama, ternyata ada salah paham. So gue minta maaf atas cuitan gue, begitupun ayahnya, minta maaf atas opini yg jd salah paham itu.
Gue hapus cuitan gue soal kegaduhan ini, setelah gue denger penjelasan Ayahnya ***, gue paham kalau dia beropini atas pengalaman pribadinya dan gak ada maksud menyudutkan atau menghina pihak manapun.

Wasu wenak banget ya habis melempar kritik dengan mengolok-ngolok menyebut alat kelamin, dan disetujui oleh beberapa followernya dan mungkin juga bukan followernya yang ikut mengolok-ngolok juga. Terus langsung minta maaf. Hapus twit. Clear. Tapi tidak berpikir kadung trending topic dan banyak orang yang sudah membacanya.

Kalau saya sih malu.

Padahal kalau misal sebelum mencuit hal tersebut tanya dulu ke bersangkutan atau berpikir dengan adem kan bisa ndak kejadian kayak gitu. Atau minimal kritik boleh tapi dengan sopan santun kan enak.

Wes embuhlah.. 


Comments